#KitaPemelajar
10. FEEDBACK
Setelah semua komponen telah diimplementasikan, organisasi perlu melakukan evaluasi secara menyeluruh untuk mendapatkan gambaran yang jelas atas kualitas implementasi learning organization dalam suatu periode. Evaluasi ini dilakukan dengan mengumpulkan dan menganalisis umpan balik atau feedback dari semua unsur yang berpartisipasi dalam proses belajar, baik dari internal maupun eksternal organisasi. Hasil evaluasi ini menjadi informasi berharga yang dapat dipergunakan sebagai tolak ukur untuk memastikan penerapan learning organization yang lebih terarah, sistematis, dan berkelanjutan.
1. Gambaran Umum
a) Pengertian
​
Organisasi perlu melakukan pengukuran dampak pembelajaran untuk memastikan keselarasan antara pembelajaran dengan peningkatan kinerja organisasi (Marquardt, 2002). Untuk memastikan dampak pembelajaran dapat diukur secara menyeluruh, maka organisasi membutuhkan feedback baik dari dalam maupun dari pihak eksternal. Selain menjadi salah satu komponen utama yang berfungsi untuk mengukur dampak dari pelaksanaan learning organization, feedback adalah faktor terpenting dalam menjaga perbaikan berkelanjutan dalam implementasi learning organization, sehingga pada akhirnya feedback system yang baik perlu untuk senantiasa dikelola dan dikembangkan.
​
Feedback adalah input, masukan, dan pengaruh yang berisikan informasi berupa gap antara harapan/target dan kenyataan/hasil yang diberikan oleh pegawai, unit pengelola kinerja organisasi dan pengembangan SDM pada Unit Eselon I, Pimpinan Unit Eselon I, dan Komite Penilaian atas pelaksanaan learning organization yang telah dilaksanakan pada tahun berjalan. Secara umum feedback menyajikan informasi pengukuran gap antara target dan hasil dalam penilaian Learning Organization tahun 2020.
​
Unsur-unsur yang terlibat dalam pelaksanaan feedback atas pelaksanaan learning organization mencakup dua unsur yakni:
​
1. Subjek
Subjek pelaksanaan feedback mencakup pimpinan Unit Eselon I, Pejabat yang mengelola kinerja organisasi dan pengembangan pegawai pada Unit Eselon I, pegawai, dan Komite Penilai Learning Organization.
​
2. Objek
Objek yang diukur pada pelaksanaan feedback atas pelaksanaan learning organization mencakup komponen feedback yang disampaikan oleh Unit Eselon I dan Komite Penilai Learning Organization atas hasil pengukuran implementasi learning organization tahun sebelumnya serta adanya feedback dari pegawai, unit pengelola kinerja organisasi dan pengembangan SDM pada Unit Eselon I, Pimpinan Unit Eselon I, dan Komite Penilaian atas pelaksanaan Learning Organization pada tahun berjalan.
​
b) Ruang Lingkup
​
Komponen Feedback dalam pengukuran implementasi learning organization dilaksanakan untuk mengukur adanya tindak lanjut dan respon yang meliputi input, masukan, dan pengaruh yang berisikan informasi berupa gap antara harapan/target dan kenyataan/hasil yang diberikan oleh pegawai, unit pengelola kinerja organisasi dan pengembangan SDM pada Unit Eselon I, Pimpinan Unit Eselon I, dan Komite Penilai atas pelaksanaan learning organization yang telah dilaksanakan pada tahun berjalan yang selanjutnya dipergunakan dalam proses continuous improvement di masing-masing Unit Eselon I.
​
c) Tujuan
​
Tujuan dari komponen ini adalah terlaksananya feedback yang secara berkesinambungan dapat mendukung dan mendorong pembelajaran individu, grup, dan organisasi dalam mewujudkan learning organization yang lebih terarah, sistematis, dan berkelanjutan.
​
d) Subkomponen
​
Sebagai upaya pelaksanaan feedback, terdapat dua subkomponen dalam pelaksanaan feedback dalam sebuah organisasi yaitu:
​
1. Pihak internal
Pihak internal dalam pelaksanaan Feedback meliputi pimpinan Unit Eselon I, Pejabat yang mengelola kinerja organisasi dan pengembangan pegawai pada Unit Eselon I, dan pegawai.
​
2. Pihak eksternal
Pihak eksternal dalam pelaksanaan Feedback adalah Komite Penilai.
Pembagian feedback menjadi dua subkomponen ditujukan untuk menghindari adanya bias, memastikan adanya konsistensi dan keselarasan, serta menjamin efektivitas pelaksanaan feedback.
2. Implementasi
Dalam implementasinya, terdapat beberapa peran baik pada level organisasi, grup, maupun individu di Kementerian Keuangan untuk mewujudkan feedback guna mendorong perwujudan learning organization sebagaimana digambarkan dalam tabel berikut.
​
1. Pihak internal
a. Setiap pimpinan Unit Eselon I mendorong dan mendukung pelaksanaan tindak lanjut feedback yang telah diberikan oleh Komite Penilai Learning Organization atas penilaian learning organization pada tahun sebelumnya;
b. Setiap pimpinan Unit Eselon I mendorong dan mendukung pelaksanaan tindak lanjut feedback yang telah diusulkan oleh Unit Eselon I atas penilaian learning organization pada tahun sebelumnya;
c. Setiap pimpinan Unit Eselon I memfasilitasi pelaksanaan feedback melalui penyelenggaraan dialog, baik one-on-one atau group discussion, yang ditujukan untuk menjamin pelaksanaan feedback atas penilaian learning organization pada tahun sebelumnya;
d. Unit pengelola kinerja organisasi dan pengembangan pegawai melaksanakan kegiatan pengembangan terencana berdasarkan hasil feedback atas penilaian learning organization pada tahun sebelumnya;
e. Unit pengelola kinerja organisasi dan pengembangan pegawai mendokumentasikan implementasi feedback atas penilaian learning organization pada tahun sebelumnya baik yang berupa keberhasilan maupun kegagalan untuk menjadi bahan pembelajaran pegawai, grup, dan organisasi.
f. Unit pengelola kinerja organisasi dan pengembangan pegawai menyelenggarakan diseminasi kepada pegawai, grup, dan organisasi secara menyeluruh atas dokumentasi implementasi feedback;
g. Unit pengelola kinerja organisasi dan pengembangan pegawai melakukan identifikasi dan menyusun kebutuhan pengembangan dalam pelaksanaan feedback, serta memastikan pelaksanaan dan pengembangan poin-poin feedback atas penilaian learning organization pada tahun sebelumnya;
h. Pegawai pada masing-masing Unit Eselon I, memberikan penilaian dan/atau masukan atas pelaksanaan feedback atas penilaian learning organization pada tahun sebelumnya.
i. Unit pengelola kinerja organisasi dan pengembangan pegawai mengumpulkan feedback dari pegawai, unit pengelola kinerja organisasi dan pengembangan SDM pada Unit Eselon I, Pimpinan Unit Eselon I, dan Komite Penilai Learning Organization atas pelaksanaan learning organization pada tahun berjalan.
2. Pihak eksternal
a. Komite Penilai Learning Organization menyusun feedback atas pelaksanaan learning organization pada tahun berjalan;
b. Komite Penilai Learning Organization menilai pelaksanaan feedback atas pelaksanaan learning organization pada tahun sebelumnya;